Tanggal Rilis | : | 18 Januari 2017 |
Ukuran File | : | 0.62 MB |
Abstraksi
Pada Agustus 2016 Kota Pangkalpinang mengalami inflasi sebesar 0,93 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 129,73 setelah sebelumnya Juli 2016 mengalami inflasi yang lebih tinggi sebesar 1,16 persen dengan IHK 128,54.Inflasi terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan oleh naikknya indeks di enam kelompok pengeluaran yakni kelompok bahan makanan sebesar 1,94 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,48 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,42 persen; kelompok sandang sebesar 0,03 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 2,78 persen; serta kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,22 persen. Sementara kelompok kesehatan deflasi sebesar 0,02 persen.Tingkat inflasi tahun kalender Agustus 2016 adalah inflasi sebesar 4,82 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2016 terhadap Agustus 2015) sebesar 6,03 persen. Sumbangan masing-masing komponen terhadap inflasi pada bulan ini adalah komponen yang harganya diatur oleh pemerintah 0,18 persen; komponen bergejolak sebesar 0,45 persen; sedangkan komponen inti sebesar 0,30 persen. Tingkat inflasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Agustus 2016 adalah sebesar 0,38 persen dengan IHK 130,74. Berdasarkan pantauan harga selama Agustus 2016, pada 82 kota IHK di Indonesia menunjukkan bahwa 33 kota mengalami inflasi dan 49 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Manokwari sebesar 1,27 persen dengan IHK 121,60 dan terrendah di Kota Kendari sebesar 0,01 persen dengan IHK 121,66.