Juni 2017, Tanjungpandan Mengalami Inflasi 1,83%
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada Juni 2017 Kota Tanjungpandan mengalami inflasi sebesar 1,83 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 139,08 setelah sebelumnya pada Mei 2017 juga mengalami inflasi sebesar 0,90 persen dengan IHK sebesar 136,58.
- Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada ketujuh kelompok pengeluaran yakni kelompok bahan makanan sebesar 3,08 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,60 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,03 persen; kelompok sandang sebesar 2,48 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,16 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,60 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 5,46 persen.
- Tingkat inflasi tahun kalender sampai dengan Juni 2017 sebesar 3,61 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2017 terhadap Juni 2016)sebesar 6,72 persen.
- Sumbangan masing-masing komponen terhadap inflasi pada bulan ini yaitu komponen inti inflasi sebesar 0,78 persen; komponen bergejolak inflasi sebesar 0,46 persen. Demikian juga komponen yang harganya diatur oleh pemerintah inflasi sebesar 0,59 persen.
- Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Juni 2017 mengalami inflasi sebesar 1,40 persen dengan IHK 137,33.
- Berdasarkan pantauan harga selama Juni 2017, pada 82 kota IHK di Indonesia menunjukkan bahwa 79 kota mengalami inflasi dan 3 kota deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual sebesar 4,48 persen dengan IHK 150,91 dan deflasi tertinggi Kota Singaraja sebesar 0,64 persen dengan IHK 136,45.