Tanggal Rilis | : | 2 Mei 2017 |
Ukuran File | : | 0.65 MB |
Abstraksi
Pada Maret 2017 Kota Pangkalpinang mengalami inflasi sebesar 0,38 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 134,70 setelah sebelumnya Februari 2017 mengalami deflasi sebesar 1,11 persen dengan IHK 134,19.
R Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks di enam kelompok pengeluaran yakni kelompok bahan makanan sebesar 0,14 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,52 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,77 persen; kelompok sandang sebesar 0,32 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,53 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga mengalami inflasi sebesar 0,44 persen. Sementara kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar 0,06 persen.
R Tingkat inflasi tahun kalender Maret 2017 adalah inflasi sebesar 0,97 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2017 terhadap Maret 2016) sebesar 7,13 persen.
R Sumbangan masing-masing komponen terhadap inflasi pada bulan ini yaitu; komponen inti inflasi sebesar 0,39 persen; komponen yang harganya diatur oleh pemerintah inflasi sebesar 0,18 persen; dan komponen bergejolak mengalami deflasi sebesar 0,19 persen.
R Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Maret 2017 mengalami deflasi sebesar 0,29 persen dengan IHK 134,49.
R Berdasarkan pantauan harga selama Maret 2017, pada 82 kota IHK di Indonesia menunjukkan bahwa 33 kota mengalami inflasi dan 49 kota deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 1,24 persen dengan IHK 135,67 dan deflasi tertinggi Kota Tanjungpandan sebesar 1,49 persen dengan IHK 134,11.
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota Pangkalpinang (Statistics-Pangkalpinang City)Jl. Yos Sudarso
Telp (62-717) 422825
Faks (62-717) 422825
Mailbox : bps1971@bps.go.id
Tentang Kami