Februari 2017, Ekspor US$ 131,2 juta, Impor US$ 7,3 juta

Ekspor Februari 2017 mencapai US$131,2 juta

þ  Nilai ekspor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Februari 2017 mencapai US$131,2 juta, meningkat 93,30 persen dibanding nilai ekspor Februari 2016.

þ  Nilai ekspor Timah meningkat 88,17 persen, sementara nonTimah naik 103,65 persen (y-on-y).

þ  Secara kumulatif, nilai ekspor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Januari-Februari 2017 mencapai US$293,5 juta. Peran Timah mencapai 73,23 persen.

þ  Singapura menyerap 39,88 persen (US$85,7 juta) ekspor Timah dan 36,19 persen (US$28,4 juta) ekspor nonTimah.

þ  Nilai ekspor Bahan Bakar Mineral (HS 27) pada Januari-Februari 2017 mencapai US$38,3 juta atau 48,80 persen dari jumlah ekspor nonTimah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Impor Februari 2017 mencapai US$7,3 juta

þ  Nilai Impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Februari 2017 sebesar US$7,3 juta, naik 5,55 persen dibanding Februari 2016. Maka, impor Januari-Februari 2017 menjadi US$11,8 juta.

þ  Sebanyak 83,61 persen dari impor Januari-Februari 2017 berupa Migas, seluruhnya berasal dari Singapura dan Vietnam.

þ  Impor nonMigas didominasi oleh mesin/pesawat mekanik (HS 84) sebesar 89,37 persen (US$1,9 juta).

þ  Singapura kembali menjadi pengekspor utama ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan nilai US$8,6 juta (72,79 persen).